Skip to main content

Berita Akhir Zaman

Benarkah, zaman ini akan berakhir?

Kita sebagai umat manusia akan berakhir di dunia ini?

Dari berbagai sumber yang saya dapatkan anda bisa melihat lebih dalam mengenai apa yang sedang terjadi hari dan kemana kita akan pergi setelah ini dan apa yang di maui oleh segelintir orang dengan ambisi yang melampaui batas.

Ini mengenai yutubnya orang yang membahas mengenai israel, dengan sudut pandang mereka. https://www.youtube.com/watch?v=K_tv4wok-AA, Israel mimpi masa depan.



Sedangkan yang ini vlog kehidupan keseharian warga indonesia yang sedang berada di gaza, Menentang keberadaan zionist Gaza





Kedua hal tersebut telah di rumuskan oleh pakar eskatologi, Syekh husein imran. Dengan Gamblang beliau menerangkan apa yang terjadi hari ini dan mengkaitkannya dengan Malhamah kubro bahkan Beliau berkolaborasi dengan Nasrani untuk menjabarkan amargeddon.



Untuk di Indonesia sendiri kita mengenal Ustads Zulkifli Muhammad Ali

dan dari malaysia ada ustadz Muhammad Auni


Silahkan kalian tonton sendiri Videonya agar dapat memahami dengan baik, pasal-pasal yang terjadi di Akhir Zaman
https://www.youtube.com/watch?v=wHd2ieEc4_c





Selamat menikmati selamat memahami Perkembangan akhir zaman. Semua tanda-tanda sudah nampak tinggal bagaimana kita bisa mempersiapkan diri



Comments

Popular posts from this blog

Di Luncurkan

 Sejak bulan Mei akun adsense saya di luncurkan. Bahagia sekali rasanya. Padahal belum tau bagaimana cara kelola uangnya. Setidaknya saya di bukakan pintu untuk cari duit di dunia digital.  Sekarang lagi mikir gimana caranya dapat duitnya, kasian kalau nganggur.  Apalagi sekarang udah bisa diakses semua informasi Terimakasih semuanya Dari hasil revisi tim google, saya perlu memperbaiki artikel saya (konten)  Saya belum ada ide.  Saya belum siap untuk itu, gini amat saya ya? 

Edisi Ramadan

  10 Malam Ramadan Terakhir ibu Desi Rumah ibu Desi sangat dekat dengan masjid, hanya berjarak 500 meter. Tidak perlu banyak tenaga untuk sampai di masjid. Sehingga ibu Desi selalu melibat diri pada semua aktivitas masjid. Bgi Ibu desi Masjid adalah rumah kedua yang harus dijaga setelah rumahnya sendiri. Masjid bersama dengan semua yang ada disana termasuk para pengunjungnya. Oleh karenanya, Ibu Desi sangat diperlukan untuk menyemarakan bulan puasa, khususnya di masa pandemic ini. Puasa di tahun ini tentu saja agakberbeda dengan tahun sebeumnya, termasuk penggunaan masker, mencuci tangan sebelum masuk masjid dan menjaga jarak. Meskipun kadang beberapa orang masih bebal, termasuk ibu Desi juga. Lupa, ituah alasan paling spetakuler. Yang lainnya, kebiasaanya dekat-dekat biar tambah rapat, eh ini disuruh berjauahan kayak lagi marahan, kan tidak enak dihati. Disaat seperti itu, dia hanya bisa mohon maaf atas khilaf. Semoga virus korona berakhir. Ibu Desi diberikan banyak perint...

Budaya Kredit

  https://press.uchicago.edu/ucp/books/book/chicago/D/bo3646327.html Firth R, Yamey BS, eds. 1964. Capital, Saving and Credit in Peasant Societies: Studies from Asia, Oceania, the Caribbean and Middle America. Chicago: Aldine GregoryCA.1997.Savage Money: The Anthropology and Politics of Commodity Exchange.Amsterdam:Harwood Acad. Publ. Gudeman SF. 2001. The Anthropology of Economy: Community, Market, and Culture. Malden, MA: Blackwell Gudeman SF, Rivera A. 1990. Conversations in Colombia: The Domestic Economy in Life and Text. Cambridge, UK: Cambridge Univ. Pres Keane W. 1997. Signs of Recognition: Powers and Hazards of Representation in an Indonesian Society. Berkeley: Univ. Calif. Press Locke CG, Ahmadi-Esfahani FZ. 1998. The origins of the international debt crisis. Comp. Stud. Soc. Hist. 40(2):223–46 LontH,HospesO,eds.2004.LivelihoodandMicrofinance:AnthropologicalandSociologicalPerspectivesonSavings and Debt. Delft, NL: Eburon Acad. Press Lowrey K. 2006. Salamanca and the...